Dasar-Dasar Film Greenhouse
Umumnya diakui dan dipahami bahwa untuk mempertahankan lingkungan tumbuh yang terkendali, tanaman harus ditempatkan di dalam bangunan tertutup dan beratap. Solusi penutupan adalah topik dari esai ini.
Ada banyak pilihan untuk setiap kelompok material, termasuk kaca, polikarbonat, dan film.
Menurut saya, produk film greenhouse dengan umur panjang adalah penutup struktur yang paling ekonomis. Anda memiliki opsi yang lebih fleksibel dan investasi keuangan awal yang jauh lebih rendah. Selain itu, akan selalu ada lebih banyak pilihan tersedia dalam film daripada penutup lainnya seiring perkembangan teknologi.
Sejumlah produsen film dari AS, Kanada, dan & ldquo; luar negeri & rdquo; membuat, menyimpan, dan dengan cepat menawarkan berbagai macam produk film. Pembuat greenhouse dan distributor lokal dan nasional adalah tempat petani dapat memperoleh produk-produk ini (OEMs).
Sebagian besar film bertahan lama diproduksi dalam berbagai ukuran (dari 6 kaki lebarnya hingga 64 kaki lebarnya) yang sesuai untuk setiap struktur rumah kaca dan dirancang untuk bertahan sekitar empat tahun. Panjang standar yang disetujui oleh kebanyakan produsen adalah 100, 110, dan 150 kaki; namun, dengan waktu persiapan yang cukup, petani dapat memperoleh panjang antara 50 hingga 500 kaki.
Beberapa perusahaan menyimpan gulungan utama film umum di gudang dan memiliki mesin rewind yang memungkinkan mereka memproduksi panjang tertentu (dalam kelipatan 5 kaki) dengan cepat.
Saya sarankan untuk menutupi rumah kaca dengan dua lapis plastik (baik dua lembar atau satu tabung) yang dilapisi dengan film tahan lama. Meskipun ada beberapa bulan ketika tidak ada tanaman yang menghasilkan, rumah kaca tetap perlu ditutupi sepanjang tahun.
Perhatian: Meskipun rumah tidak ditempati selama musim panas, Anda tetap perlu menjaga sirkulasi udaranya. Ini akan membantu mencegah kerusakan termal dini pada lapisan polimer. Selain itu, petani harus menutupi beberapa area dengan pita kertas tebal berwarna putih atau mengecatnya dengan warna putih untuk mencegah film bersentuhan dengan pipa panas.
Beberapa petani sudah terbiasa menggunakan dua jenis film yang berbeda pada satu rumah (untuk menghemat biaya). Biasanya, mereka memiliki lapisan film jernih bertahan lama (sebagai lembaran atas) dan lapisan IR/AC (sebagai lapisan bawah). Setiap produsen menyertakan fitur kontrol kondensasi (AC), dan beberapa bekerja lebih baik daripada yang lain. Praktik pertumbuhan individu memengaruhi kinerja dan hasil dari fitur tersebut.
Karena fitur dan manfaatnya, film IR/AC (thermal) adalah pilihan terbaik untuk lapisan dalam. Film ini memberikan transmisi cahaya yang sangat baik, menghemat hingga 20% energi Anda, memberikan hingga 60% difusi, dan mengontrol kondensasi.
Transmisi cahaya. Sebagian besar film bening standar mengandung sekitar 90% cahaya PAR (radiasi aktif fotosintetik), sementara film IR (termal) mengandung sekitar 87 persen PAR. Perlu dicatat bahwa transmisi ini didasarkan pada satu lapisan film. Sebagai akibatnya, jika Anda memiliki satu lapisan bening dan satu lapisan IR, Anda akan mendapatkan 87 dari 90 persen = 78,3 persen.
Penghematan energi. Film IR (termal) diperkenalkan di Amerika Serikat pada tahun 1983 untuk menghemat energi ketika harga energi mahal (untuk periode waktu tersebut). Dengan menangkap panas radiasi, film ini dapat mengurangi tagihan listrik (gas atau lainnya) sekitar 20%. Sebagai contoh, bayangkan Anda mengeluarkan mobil Anda pada hari yang dingin dan cerah lalu memarkirnya. Ketika Anda kembali, bagian dalam kendaraan Anda hangat. Cahaya masuk melalui kaca dan memanaskan kursi serta sebagian besar interior. Kaca kemudian memperlambat kehilangan panas radiasi. Ketika Anda menutupi rumah Anda dengan film IR, hal yang sama terjadi: itu memperlambat kehilangan panas radiasi melalui poli. Karena rumah memiliki ventilasi, itu tidak akan membuat rumah lebih panas di musim panas.
Pengembangan cahaya Meskipun film tersebut dipasang untuk menghemat energi, petani menemukan bahwa penyebaran cahaya justru lebih bermanfaat karena meningkatkan produksi tanaman. Karena penyebaran cahaya, rumah yang ditutupi film IR hampir tidak memiliki bayangan. Jika ada keranjang gantung dan tanaman di bawah bangku, mereka akan menerima jumlah cahaya yang sama. Selain itu, ketika berpindah dari hari berawan ke hari yang cerah, film IR/AC (termal) membantu mempercepat transpirasi.
Kontrol kondensasi. Sebagian besar produsen menyebut fitur film ini sebagai AC (anti-kondensat). Ketika permukaan panas dan dingin bertemu, kondensasi tidak dapat dihindari. Yang terbaik yang bisa Anda lakukan adalah mencoba mengendalikan kondensasi.
Jika petani menggunakan dua jenis poli yang berbeda, selalu gunakan yang memiliki fitur dan manfaat paling banyak sebagai lapisan bawah agar & ldquo; lebih dekat ke tanaman.”
Saat ini tersedia film komersial yang menawarkan berbagai manfaat, termasuk bayangan, transmisi cahaya selektif, ketahanan terhadap degradasi sulfur, pendinginan rumah kaca, dan bahkan pencegahan penyakit. Untuk informasi lebih lanjut dan ketersediaan produk, silakan hubungi distributor lokal Anda.
Lumite akan memperkenalkan produk yang merupakan lembaran tunggal film dengan dua produk yang diekstrusi bersama (satu adalah clear long life dan yang lainnya adalah IR/AC) pada kuartal keempat tahun 2015. Ketika lembaran tersebut dipasang dan diinflasi, ia akan terpisah menjadi dua produk yang berbeda. Petani akan memasang sebuah lembaran yang berfungsi sebagai lapisan atas (clear) dan bawah (IR/AC). Ini menghemat tenaga kerja karena Anda pada dasarnya memasang sebuah tabung daripada dua lembaran. Selain itu, fitur AC (dari film ini) menggunakan teknologi yang sepenuhnya berbeda, memungkinkan fitur tersebut beroperasi selama masa pakai film.